Selamat Datang di Website Kami

Minggu, 03 Agustus 2014


Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs. Sinun Petrus Manuk mengatakan, dalam implementasi kurikulum 2013 di NTT masih ada hambatan yaitu pada buku pegangan baik untuk guru maupun siswa. Solusi yang dilakukan saat ini adalah dengan kaset /CD berisi tentang panduan seperti pada buku pegangan. Manuk menyampaikan hal itu ketika dihubungi Pos Kupang, Sabtu (2/8/2014). Menurut Manuk, masalah buku bukan saja terjadi di NTT tetapi juga di sejumlah daerah. "Memang buku pegangan itu belum 100 persen ada di NTT, namun pemerintah secara cepat mengambil solusi yaitu dengan memperbanyak kaset CD kemudian disalurkan ke sekolah," kata Manuk. Dijelaskan, salah satu faktor yang membuat penerapan kurikulum 2013 ini sempat terganggu yakni buku pegangan. Namun, secara umum pemerintah sudah mengambil langkah untuk mengantisipasi. Dikatakan, ada kondisi ril yang terjadi dalam proses penerapan kurikulum 2013 di NTT. Dan soal buku, tentu sudah ada dan uang pemesanan itu akan ditransfer melalui Bank NTT untuk disetor ke penerbit. Dia mengharapkan peran pemerintah daerah sangat penting sehingga penerapan kurikulum ini bisa berjalan baik. Sekretaris Dinas PPO Kota Kupang, Filmon J Lulupoy, S.Pd, M.M mengatakan, pihaknya sudah memperbanyak kaset CD untuk dibagikan ke sekolah-sekolah sebagai bentuk solusi keterlambatan buku pegangan. "Hambatan ini secara nasional dan beberapa waktu lalu kami sudah teleconfrence dengan pak mendikbud RI untuk menyampaikan kondisi yang terjadi menyangkut penerapan kurikulum 2013. "Jadi solusi kami sudah tempuh dengan memperbanyak kaset CD yang ada lalu dibaikan ke sekolah," ujarnya.

0 komentar:

Total Tayangan Laman

Alamat

Jl. Batoro Katong No. 06 Telp. 0352-461927

Popular Posts